Berikan Pembinaan Pada KPM-PKH di Nagari Sungai Patai dan Nagari Sumanik, Bupati Eka Berharap KPM-PKH Kedepannya Berdikari
KHATULISTIWA | Batusangkar, Tanah Datar
Tidak selamanya Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) harus menjadi tanggungan pemerintah, namun KPM-PKH ini bisa bangkit dan bertekat keluar dari ketidakmampuan.
Keluarga harapan harus menjadi keluarga yang diharapkan yaitu keluarga yang mampu secara finansial, keluar dari keterhimpitan ekonomi bahkan KPM-PKH bisa menjadi pengusaha, berbagai Program Unggulan dicetus Pemerintah Daerah Tanah Datar untuk menjadikan masyarakat daerah tersebut sejahtera.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM optimis masyarakat Tanah Datar terkhusus KPM-PKH bisa bangkit dari keterhimpitan ekonomi dan tidak lagi tergantung dari bantuan pemerintah, bahkan bisa menjadi pengusaha.
Hal itu disampaikan Bupati Eka Putra ketika memberikan pembinaan terhadap KPM-PKH di Nagari Sungai Patai Kecamatan Sungayang dan Nagari Sumanik Kecamatan Salimpaung, Rabu siang (21/06).
“KPM-PKH bisa maju dan sukses bahkan bisa menjadi pengusaha asalkan mau dan berusaha, Pemerintah Daerah Tanah Datar lahirkan berbagai inovasi bertajuk progul, seperti Makan Rendang yaitu upaya pemda agar masyarakat terhindar dari rentenir dan diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan progul ini (pinjaman tanpa bunga dan agunan),”ucapnya.
Progul lain yang juga berpihak ke masyarakat dikatakan Eka Putra seperti asuransi tani dan ternak, perbaikan jaringan irigasi, kuota pupuk bersubsidi, program satu rumah satu hafizh dan hafizah dan reward umroh bagi yang banyak hafal alquran hingga beasiswa gratis kuliah di kedokteran dan fakultas favorit lainya.
Sebelumnya Kepala Dinas Sosial PP dan PA Afrizon sampaikan pembinaan KPM-PKH tersebut sebagai bentuk peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat untuk terus berusaha dan memanfaatkan progul-progul daerah yang telah dilaunching pemerintah daerah.
“Kita berharap dengan pembinaan KPM-PKH ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat untuk semakin maju kedepannya yang mana jika saat ini punya usaha kecil-kecilan seperti berdagang makanan dengan memanfaatkan progul daerah dapat menjadi pengusaha dan bisa pula membantu orang lain lagi,”ujarnya.
Dalam yel-yel disampaikan Afrizon, “PKH, Insya Allah saya bertekad sejahtera,”serunya kepada ratusan KPM-PKH di dua nagari tersebut.
Dari data Dinas Sosial PP dan PA untuk KPM-PKH di Nagari Sungai Patai Kecamatan Sungayang sebanyak 281 orang dan di Nagari Sumanik Kecamatan Salimpaung 433 orang. (El/pkp)