Hadiri Musda IKABES Bontang, Ketua Kaltim, Rusdi Dorong Kolaborasi Nyata
PORTALKHATULISTIWA.COM, Bontang – Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya (IKABES) Kalimantan Timur (Kaltim), Rusdi Doviyanto, turut hadir dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) IKABES Kota Bontang 2025-2029. Rusdi Doviyanto didampingi Sekretaris DPW IKABES Kaltim, Dovist Calvino, bersama rombongan pengurus lainnya.
Acara Musda digelar merupakan amanah organisasi yang tertuang dalam nomenklatur (AD/ART) IKABES, untuk memastikan lembaga terus berjalan. Maka musyawarah diperlukan memilih ketua baru dan menggantikan kepengurusan terdahulu yang telah habis masa jabatannya sejak bulan Juli 2025.
Sekretariat DPW IKABES Kaltim, Dovist Calvino, mengatakan kehadiran dirinya beserta jajaran struktural merupakan komitmen pengurus provinsi untuk mengawal kepengurusan berjalan sesuai dengan amanah. Aturan itu, kata Dovist, jelas tertuang dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) organisasi.
“Maka dari itu, saya selaku sekretaris memastikan bahwa prosedur Musyawarah Daerah (Musda, Red.) yang dilaksanakan IKABES Kota Bontang telah berjalan sebagaimana amanah AD/ART. Dan alhamdulillah pada hari ini berjalan lancar serta kondusif,” ujar Dovist Calvino saat dikonfirmasi media ini usai mengikuti Musda yang digelar di Rumah Makan Anjungan Indah, Bontang Kuala, Bontang Utara, pada Minggu (10/8/2025) pagi.
Lanjut, Dovist menyebut, untuk di Provinsi Kaltim terdapat enam IKABES yang aktif melaksanakan kegiatan maupun melakukan pergantian kepengurusan, meliputi IKABES Kota Bontang, Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
“Untuk di kabupaten lainnya, seperti Kabupaten Berau, Kabupaten Paser, Kabupaten Mahakam Ulu dan Kabupaten Kutai Barat juga ada. Hanya saja, tidak begitu aktif karena masih kekurangan anggota,” sebutnya.
Kata Dovist, menekankan kepada formatur dalam kurung waktu 30 hari, struktur kepengurusan yang baru telah rampung. Selanjutnya, DPW IKABES Kaltim akan mengeluarkan surat keputusan (SK) tentang komposisi IKABES Kota Bontang periode 2025-2029.
“Saya yakin bisa, kalau melihat dari daera lain yang sudah melaksanakan musyawarah penyusunan itu tidak lama,” tutupnya.

Diwawancara terpisah, Ketua DPW IKABES Kaltim, Rusdi Doviyanto, mengungkapkan, agenda ini merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan bagi pengurus yang telah usai masa baktinya. Rusdi menyebut periodesasi kepengurusan di IKABES Bontang periode 2021-2025 perbulan Juli lalu telah selesai.
“Jadi kita baru saja selesai melaksanakan musyawarah dengan cara mufakat dan mengedepankan asas kekeluargaan. Alhamdulillah sudah terpilih ketua yang baru,” ungkap Rusdi Doviyanto.
Rusdi mendorong ketua terpilih secara internal dapat melakukan konsolidasi, silaturahmi dan musyawarah untuk menyusun komposisi kepengurusan IKABES Kota Bontang. Kata dia, dalam struktur nanti mesti mengakomodir seluruh paguyuban dibawah naungan IKABES terdiri dari lima provinsi yang berada di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel).
“Nah, secara internal mungkin perlu mengadakan penguatan, silaturahmi, sehingga kita walaupun yang terdiri yang terdiri dari lima provinsi. Karena Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel, Red.) dari Kerajaan Sriwijaya dahulu itu ada Lampung, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung dan Sumatera Selatan,” jelasnya.
Sementara di sisi eksternal organisasi, kedepan, ia meminta kepengurusan yang baru dapat melaksanakan kegiatan produktif dan positif, membangun komunikasi yang baik dengan pemerintah daerah di Kota Taman. Selain itu, menurut dia, kerja sama antar paguyuban juga penting dilakukan.
“Ini tentunya tidak mudah. Tapi dengan kekompakan dan tetap menjaga persatuan adalah salah satu kontribusi dalam memajukan daerah, khususnya di Kota Bontang,” akunya.
Anggota DPRD Kota Samarinda itu juga mengingatkan kepada sanak saudara warga di Sriwijaya agar tetap memegang teguh semboyan -di mana bumi dipijak, di sana langit dijunjung-. Dengan begitu, keluarga besar Sriwijaya di Kota Taman dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
“Jadi insyaallah teman-teman Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya Kota Bontang yang baru ini, tentunya bisa berkontribusi dengan baik di Kota Bontang dan bermanfaat untuk masyarakat Kota Bontang,” kata Rusdi.
Politisi PKB ini juga mendukung penuh rencana Ketua IKABES Bontang tepilih, Setia Budi, perihal pembelian lahan, untuk pembangunan sekretariat secara permanen. Ia menilai, wacana tersebut program inovasi dan sangat brilian.
Dalam kesempatan ini juga, dia menyampaikan terima kasih kepada jajaran pengurus demisioner atas darma baktinya terhadap organisasi. Rusdi juga berpesan kepada kepada seluruh pengurus dan anggota, sebagai anak rantau agar bersama-sama membantu, bahu-membahu, serta tolong-menolong.
“Ini program yang luar biasa. Saya pikir ini menjadi tanggung jawab bersama semua paguyuban, adanya sekretariat merupakan wadah untuk berkumpul untuk sanak saudara di perantauan. Jadi semoga bisa terealisasi,” tukasnya.
IKABES dapat terbentuk secara nasional seperti beberapa paguyuban lainnya. Tak hanya itu, Rusdi berharap sebagai salah satu kerajaan terbesar di Nusantara pada zaman dahulu, semangat Sriwijaya selalu tertanam dalam diri setiap pengurus dan anggota. Ia juga mengajak seluruh warga Sriwijaya di tanah rantau untuk bergabung dan membesarkan organisasi tersebut.
“Kedepan, kita juga pengen ada IKABES Nasional. Jadi dari masing-masing provinsi ini tentu mempunyai paguyuban. Nah, ini kita pengin menggabungkan, menyatukan dengan satu nama sehingga kita apabila merantau ke mana pun di seluruh Indonesia kita mempunyai wadah atau tempat untuk ya berkunjung,” pungkasnya. (*Rn)